FITOKIMIA DAN ANTIOKSIDAN PADA BUAH TOME-TOME (FLACOURTIA INERMIS)
Abstract
Buah tome-tome biasa disebut dengan nama Lobi-lobi (Flacourtia inermis). Berdasarkan penelitian terdahulu, kandungan vitamin C pada buah tome tome cukup tinggi, hal ini mengindikasikan adanya aktivitas antioksidan ada buah tome tome.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan Fitokimia dan Antioksidan pada buah tome-tome. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain penelitian eksperimen. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kimia Lingkungan Universitas Khairun Ternate pada bulan September sampai Nopember 2017. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah buah tome-tome sebagai unit analisis. Pengujian Fitokimia menggunakan beberapa prosedur standar untuk Uji saponin, uji flavanoid uji terpenoid, uji alkaloid, uji fenol dan uji Tanin. Aktivitas Antioksidan menggunakan metode DPPH. Berdasarkan hasil uji fitokima dan aktivitas antioksidan, dapat disimpulan bahwa buah tome tome adalah buah lokal yang berpotensi dikembangkan sebagai bahan pangan alternative karena mengandung beberapa senyawa metabolit sekunder seperti Alkaloid, Flavanoid, fenol, triterpenoid, saponin dan Tanin. Selain itu berdasarkan pengujian aktifitas antioksidan, dengan kandungan senyawa metabolit tersebut, buah tome tome memiliki aktifitas antioksidan yang cukup baik dengan nilai IC50 10,94 ppm.
Metrics
References
Adawia (2016), Kandungan Fitokimiadan Bioaktivitas Ekstrak Metanol Biji Palem Putri (Veitchia Merilii). Jurnal Kimia Valensi : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Ilmu Kimia 2,(1), Mei 2016, 63-70.
Adhlani E. (2014) Penapisan Kandungan Fitokimia pada buah Labu Kuning (Cucurbita moschata) JURNAL TEKNOLOGI & INDUSTRI Vol. 3 No. 1
Bahruddin SS., Hamid FA., Amini R., (2016) Fisikokimia dan kadar Vitamin C pada Buah Tome tome di Kota Ternate
Firdiyani F., Agustini T.W., Ma’ruf WF.,Ekstraksi senyawa bioaktif sebagai Antioksidan Alami Spirulina platensis segar dengan Pelarut yang Berbeda JPHPI 2015, Volume 18 Nomor 1
Halliwell, B. 2012. Free Radicals and Antioxidant : Updating A Personal View, Nutrition Review, 70 257-265.
Harborne, J, B. 1967. Metode Fitokimia. Penerbit : ITB, Bandung.
Kusumowati I.T.D., Sudjono T.A., Suhendi A., Da’I M., Wirawati R. (2012). Korelasi Kandungan Fenolik dan Aktivitas Antiradikal Ekstrak Etanol Daun Empat Tanaman Obat Indonesia PHARMACON, Vol. 13, No. 1 (1-5)
Umayah Evi dan Amrun Moch, 2007. Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Buah Naga (Hylocereus undatus (Haw.) Britt. & Rose) Jurnal ILMU DASAR, Vol. 8 No. 1, 2007 : 83-90 Program Studi Farmasi Universitas Jember