KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL PADA PASIEN ISOLASI SOSIAL DI PUSKESMAS REJOSO NGANJUK

  • Endang Yuswatiningsih
  • Iva Milia Hani Rahmawati STIKes ICME Jombang
Keywords: interaksi social, isolasi social

Abstract

Pasien isolasi sosial mempunyai masalah yang serius terhadap kemampuan interaksi dengan orang lain. Isolasi sosial merupakan masalah keperawatan jiwa dimana klien dalam keadaan kesendirian yang dialami oleh individu dan dipersepsikan sebagai kondisi yang negatif dan mengancam kehidupan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan interaksi sosial pada pasien dengan masalah isolasi social.

Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Populasi dalam penelitian ini semua pasien isolasi social yang ada di Puskesmas Rejoso dengan jumlah sampel 25 responden menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner.. Pengolahan data dengan editing, koding, skoring dan tabulating.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan interaksi social pada interaksi social kategori baik 3 responden (12%), kategori cukup 20 responden (80%) dan kategori kurang 2 responden (8%). Kemampuan interaksi sosial rata- rata yang di dapatkan melalui observasi yaitu terlihat pasien tampak menyendiri di dalam rungan atau di luar rungan, yang ke dua pasien tampak menunduk jika peneliti berkomunikasi dengam pasien, yang ke tiga pasien tampak menyendiri dan murung terlihat sedih, yang ke empat pasien terlihat berdiam diri dan memilih untuk menjawab seperlunya.i

Metrics

Metrics Loading ...

References

Arikunto, S. (2010) Prosedur Penelitian Pendekatan Praktik Edisi Revisi VI., Rineka Cipta.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (2013) ‘Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2013’, Laporan Nasional 2013. doi: 1 Desember 2013.
Chaplin.2011.Kamus Lengkap Psikologi (terjemahan Kartini & Kartono).Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
Dalami, dkk. 2009. Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Jiwa. Jogjakarta : Trans Info Media
Keliat, B.A. Dkk (2010).Management Praktek Keperawatan Professional, EGC Jakarta
Keliat, B. A. et al. (2011) Proses keperawatan kesehatan jiwa, EGC, Jakarta. doi: 10.1016/j.jmii.2015.03.004.
Lailatun Ni’mah, Anik. (2019). Hubungan Status Mental Dengan Interaksi Sosial Pada Orang Dengan Isolasi Sosial (Di Griya Cinta Kasih Jogoroto Jombang). Skripsi. Tidak Dipublikasikan
Mahmudah,Siti.2010.Psikologi Sosial Sebuah Pengentar.Malang:UIN Malang Press
Maramis. 2009. Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa. Edisi 2. Surabaya: Airlangga.
Mubarak, W.I., & Chayatin, N. (2009). Ilmu Kesehatan Masyarakat Teori dan Aplikasi. Jakarta : Salemba Medika
Monks, F.J., Knoers, A.M. P. & Haditono, S.R. 2006. Psikologi Perkembangan Pengantar dalam berbagai bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Nasir, A & Muhith, A. (2011). Dasar-dasar keperawatan jiwa. Jakarta: Salemba Medika
Prabowo, E. 2014. Konsep Dan Aplikasi Asuhan Keperawatan Jiwa. Jakarta: Nuha Medika
Purba, & dkk. (2008). Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Masalah Psikologi Dan Gangguan Jiwa. Medan: usu press.
Shinta & Dita Amita. (2019) ‘Pengaruh Terapi Perilaku Kognitif terhadap Kemampuan Interaksi Sosial pada klien isolasi social di Provinsi Bengkulu’, Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Bengkulu Volume 7 (2), p 581-588
Soekanto, Soerjono. (2012). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
Stuart, GW, Laraia, M.T., (2006), Principle and Practice of Psychiatric Nursing, Edisi 7, Mosby, Philadelphia.
Stuart, G. W. (2015). Buku Saku Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC
Suwarni, S. and Rahayu, D. A. (2020) ‘Peningkatan Kemampuan Interaksi Pada Pasien Isolasi Sosial Dengan Penerapan Terapi Aktivitas Kelompok Sosialisasi Sesi 1-3’, Ners Muda, 1(1), p. 11. doi: 10.26714/nm.v1i1.5482.
Viedebeck (2008). Buku ajar keperawatan jiwa. Jakarta: EGC
Published
2020-11-13
How to Cite
Endang Yuswatiningsih, & Iva Milia Hani Rahmawati. (2020). KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL PADA PASIEN ISOLASI SOSIAL DI PUSKESMAS REJOSO NGANJUK. HOSPITAL MAJAPAHIT : JURNAL ILMIAH KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN MOJOKERTO, 12(2), 87-95. https://doi.org/10.5281/zenodo.4275130